MACAM-MACAM KABEL JARINGAN
Dalam
jaringan komputer tak lepasnya dengan kabel untuk pengkabelan, dengan media
kabel ini memungkinkan komputer dalam suatu jaringan bisa terhubung dengan
komputer yang lainya sehingga memungkin terciptanya sebuah jaringan komputer.
Kabel yang di gunakanpun tidaj hanya 1 macam kabel saja tetapi bermacam-macam
jenis kabel. Ada 4 jenis kabel yang sering digunakan dalam jaringan, sebagai
berikut :
1. Kabel Koaksial
Kabel Koaksial adalah kabel yang memiliki dua buah konduktor, konduktor yang pertama copper ditengahnya( pusat inti ) terbuat dari tembaga yang keras yang dilapisi dengan isolator, konduktor yang kedua melingkar di luar isolator pertama dan tertutup dengan insulator luar. Jenis kabel ini biasanya digunakan untuk topologi Bus.
v
Ada dua jenis tipe kabel koaksial
yaitu :
Ø Kabel koaksial thin (RG-58) disebut
juga dengan 10Base2 (thinnet) . dimana angka 2 menunjuk pada panjang maksimum
untuk segment kabel tersebut adalah 200 meter, namun kenyataannya hanya samapai
185 meter.
Ø Kabel koaksial thick (RG-8) disebut
juga dengan10Base5 (thicket), dengan spaseifikasi teknis
v
Karakteristik kabel koaksial :
Ø Kecepatan dan keluaran 10 - 100 MBps
Ø Biaya Rata-rata per node murah
Ø Media dan ukuran konektor medium
Ø Panjang kabel maksimal yang di
izinkan yaitu 500 meter (medium)
Ø Panjang kabel maksimal yang di
izinkan yaitu 500 meter (medium)Jaringan dengan menggunakan kabel koaksial
merupakan jaringan dengan biaya rendah, tetapi jangkauannya sangat terbatas dan
keandalannya juga sangat terbatas. Kabel koaksial pada umumnya digunakan pada
topologi bus dan ring.
v Keunggulan
Ø Dapat digunakan untuk
menyalurkan informasi sampai dengan 900 kanal telepon
Ø Dapat ditanam di
dalam tanah sehingga biaya perawatan lebih rendah
Ø Karena menggunakan
penutup isolasi maka kecil kemungkinan terjadi interferensi dengan
sistem lain
sistem lain
v Kelemahan
Mempunyai redaman yang relatif besar, sehingga untuk hubungan jarak jauh harus dipasang
repeater-repeater
Jika kabel dipasang diatas tanah, rawan terhadap gangguan-gangguan fisik yang dapat
berakibat putusnya hubungan.
Mempunyai redaman yang relatif besar, sehingga untuk hubungan jarak jauh harus dipasang
repeater-repeater
Jika kabel dipasang diatas tanah, rawan terhadap gangguan-gangguan fisik yang dapat
berakibat putusnya hubungan.
2. Kabel Unshielded Twisted Pair (UTP)
Merupakan sepasang kabel yang di twist/dililit satu sama lain dengan tujuan untuk mengurangi interferensi listrik yang dapat terdiri dari dua, empat atau lebih pasangan kabel (umumnya yang dipakai dalam jaringan komputer terdiri dari 4 pasang kabel/8 kabel).
Merupakan sepasang kabel yang di twist/dililit satu sama lain dengan tujuan untuk mengurangi interferensi listrik yang dapat terdiri dari dua, empat atau lebih pasangan kabel (umumnya yang dipakai dalam jaringan komputer terdiri dari 4 pasang kabel/8 kabel).
Fungsi
kabel UTP yaitu digunakan sebagai kabel jaringan LAN (Local Area Network) pada
sistem jaringan komputer, dan biasanya kabel UTP mempunyai impedansi kurang
lebih 100 ohm, serta dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan kemampuannya
sebagai penghantar data.
Dalam pemakaian sehari-hari, kabel UTP sudah sangat baik digunakan sebagai kabel jaringan komputer misalnya dalam kegunaan ruang kantor atau dalam sistem jaringan suatu perusahaan. Mengenai beberapa kelemahan dan kekurangan kabel UTP yang tidak tahan terhadap medan elektromagnetik dan kerusakan benturan benda keras, masih bisa diatasi dengan memasang pelindung luar misalnya seperti pipa plastik.
Dalam pemakaian sehari-hari, kabel UTP sudah sangat baik digunakan sebagai kabel jaringan komputer misalnya dalam kegunaan ruang kantor atau dalam sistem jaringan suatu perusahaan. Mengenai beberapa kelemahan dan kekurangan kabel UTP yang tidak tahan terhadap medan elektromagnetik dan kerusakan benturan benda keras, masih bisa diatasi dengan memasang pelindung luar misalnya seperti pipa plastik.
3. Kabel Shielded Twisted Pair (STP)
Shielded twisted pair adalah jenis kabel
telepon yang digunakan dalam beberapa bisnis instalasi. Terdapat pembungkus
tambahan untuk tiap pasangan kabel (twisted pair).Kabel STP juga digunakan
untuk jaringan Data, digunakan pada jaringan Token-Ring IBM. Pembungkusnya
dapat memberikan proteksi yang lebih baik terhadap interferensi EMI.
Kabel STP mempunyai beberapa kelemahan :
Attenuasi meningkat pada frekuensi tinggi.
Pada frekuensi tinggi, keseimbangan menurun sehingga tidak dapat mengkompensasi timbulnya crosstalk, dan sinyal ,noise. Harganya cukup mahal.
Kabel STP mempunyai beberapa kelemahan :
Attenuasi meningkat pada frekuensi tinggi.
Pada frekuensi tinggi, keseimbangan menurun sehingga tidak dapat mengkompensasi timbulnya crosstalk, dan sinyal ,noise. Harganya cukup mahal.
Secara
fisik, kabel shielded sama dengan unshielded tetapi perbedaannya sangat
besar.
Dimulai dari konstruksi kabel shielded mempunyai selubung tembaga atau
aluminium foil yang khusus dirancang untuk mengurangi gangguan elektrik.
Kekurangan STP adalah tidak samanya standar antar perusahaan yang
memproduksinya dan lebih mahal dan lebih tebal sehingga lebih susah dalam
penanganan fisiknya.
4. Kabel Serat Optik (Fiber Optik)
Kabel
Fiber Optik adalah teknologi kabel terbaru. Terbuat dari glas optik. Di
tengah-tengah kabel terdapat filamen glas, yang disebut “core”, dan di
kelilingi lapisan “cladding”, “buffer coating”, material penguat, dan pelindung
luar.Informasi ditransmisikan menggunakan gelombang cahaya dengan cara
mengkonversi sinyal listrik menjadi gelombang cahaya. Transmitter yang banyak
digunakan adalah LED atau Laser.
Kabel serat optik (fiber optic) mempunyai kemampuan mentransmisi sinyal melewati jarak yang lebih jauh dibanding kabel koaksial maupun kabel twisted, juga mempunyai kecepatan yang baik. Hal ini sangat baik digunakan ketika digunakan untuk fasilitas konferensi Radio atau layanan interaktif. 10BaseF adalah merujuk ke spesifikasi untuk kabel fiber optik dengan membawa sinyal Ethernet.
Kabel Fiber Optik banyak digunakan pada jaringan WAN untuk komunikasi suara dan data. Kendala utama penggunaan kabel fiber optik di LAN adalah perangkat elektroniknya yang masih mahal. Sedangkan harga kabel Fiber Optiknya sendiri sebanding dengan kabel LAN.
Kelebihan dari menggunakan kabel fiber optik adalah :
- Kapasitas Bandwidth yang besar (gigabit perdetik)
- Jarak transmisi yang lebih jauh (kurang lebih 2-60 km)
- Kebal terhadap interferensi elektromagnetik.
- Tidak mudah terbakar.
Kabel serat optik (fiber optic) mempunyai kemampuan mentransmisi sinyal melewati jarak yang lebih jauh dibanding kabel koaksial maupun kabel twisted, juga mempunyai kecepatan yang baik. Hal ini sangat baik digunakan ketika digunakan untuk fasilitas konferensi Radio atau layanan interaktif. 10BaseF adalah merujuk ke spesifikasi untuk kabel fiber optik dengan membawa sinyal Ethernet.
Kabel Fiber Optik banyak digunakan pada jaringan WAN untuk komunikasi suara dan data. Kendala utama penggunaan kabel fiber optik di LAN adalah perangkat elektroniknya yang masih mahal. Sedangkan harga kabel Fiber Optiknya sendiri sebanding dengan kabel LAN.
Kelebihan dari menggunakan kabel fiber optik adalah :
- Kapasitas Bandwidth yang besar (gigabit perdetik)
- Jarak transmisi yang lebih jauh (kurang lebih 2-60 km)
- Kebal terhadap interferensi elektromagnetik.
- Tidak mudah terbakar.
Kerugian dari kabel fiber optik adalah kabel fiber optik merupakan teknologi yang masih asing yang memerlukan keterampilan tinggi yang masih jarang dimiliki teknisi-teknisi saat ini. Karena transmisi optis memiliki sifat unidirectional, komunikasi dua arah memerlukan dua serat atau dua pita frekuensi pada satu serat, dan juga interface serat jauh lebih mahal dibandingkan dengan interface elektris.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar